Konsultan/Biro Psikologi yang melayani beberapa jasa seperti Training, Konsultasi, Rekrutmen / Seleksi dll.Kami pun menyelenggarakan jasa psikologi terpadu yang diaplikasikan di dunia kerja, pendidikan dan keluarga. Office: Jl. Raya Boulevard B-6 No. 8 Komplek Pejaten Mas Estate Kramatwatu, Serang - Banten email: quantum_ch@yahoo.co.id Fax : 0254 - 8485631 More Info: +62-81315571371 / +62-87778549039
Minggu, 13 November 2011
LOWONGAN KERJA
Tenaga Profesional untuk posisi :
Supervisor HR - Counseling
Supervisor Produksi
Supervisor IT
Foreman Produksi
Adapun Kriteria Umum sebagai berikut :
1. Usia Min - Maksimal 26 – 35 tahun
2. Pendidikan Minimal D3 Teknik (Foremen Produksi )
3. Pendidikan Minimal S1 Teknik ( Spv Produksi /Engg/IT ) & S1 Psikologi (Spv. HR
Development - lebih disukai sudah Program Psikolog)
4. Aktif dalam berbahasa Inggris ( Lisan & Tulisan )
5. Mampu & trampil dalam menggunakan komputer Ms. Office
Pesyaratan khusus
Supervisor HR Development
Ø Laki-laki atau Perempuan (lebih disukai)
Ø Bisa Menggunakan alat Tes Psikologi
Ø Mampu melakukan Konseling
Ø Dapat melakukan analisa Pengembangan sistem kekaryawanan & Remunerasi.
Ø Lebih diutamakan yang berpengalaman dibidang Industri Min 1 Tahun.
Supervisor Produksi
Ø Laki-laki
Ø Paham & mengerti System Quality Control Tools (SPC, QC7 Tools, FTA )
Ø Paham & mengerti sistem manufaktur
Ø Lebih diutamakan yang berpengalaman dibidang Industri Min 5 Tahun.
Supervisor IT
Ø Laki-laki atau Perempuan
Ø Mempunyai skill Data Base server, Reporting service, Web & windows programming
Ø Pengalaman Minimal 3 tahun
Foremen Produksi
Ø Laki-laki
Ø Mempunyai pengalaman menangani Customer complain minimal 2 tahun
Ø Dapat melakukan analisa proses produksi
Ø Paham & mengerti sistem manufaktur
Menawarkan fasilitas yang memadai, jenjang karir yang menantang & Stabilitas perkembangan perusahaan.
Lamaran kami terima 10 hari dari penayangan iklan ini & dapat dikirimkan melalui Email "lowongan@dmcti.co.id / ahmed_riza@dmcti.co.id atau pos kepada alamat sebagai berikut :
PT. DMC Teknologi Indonesia
DEPARTEMEN HRD
d/a. Jl. Industri UtamaBlok RR 7
Cikarang -Bekasi 17550 – Indonesia
Rabu, 09 November 2011
Pelaksanaan Seleksi Junior MT PT. Latinusa
Dengan mengucap puji syukur, Alhamdulillah psikotest calon karyawan PT. Latinusa sukses dilaksanakan. Sekitar 80 an peserta ikut dalam seleksi ini. Pada kesempatan ini juga dari pihak PT. Latinusa, diwakili Bpk. Weldy, memberikan sambutan dan arahan kepada para peserta.
Senin, 07 November 2011
Seleksi Calon Karyawan PT. Latinusa


Kepada peserta psikotest calon karyawan PT. Latinusa, diharapkan kehadirannya di Griya Serdang Indah Blok M-2 No. 7, Ds. Serdang Kec. Kramatwatu - Serang pukul 07.30 - 12.00 WIB (Untuk Kelompok Pertama), dan pukul 12.30-17.00 WIB (Untuk Kelompok Kedua).
Berikut Nama-nama peserta Psikotest :
KELOMPOK PERTAMA (JAM 07.30-12.00)
Mohamad Amir Biqqi Firdaus |
Aris Adi Saputra |
Feby Ricky Ferdiansyah |
Acik Sufroyandi |
Suhendri |
Hendriyanto |
Qudrat Maulana Aji Maksani |
Dede Iskandar |
Ade Maulana |
Irfan |
Arofandi |
Gugah Gustawa Djaswandi |
Abdul Aziz Kurnaen |
Gigin Ginanjar |
Wili Purnama |
Roni Tri Aji |
Setiyo Putro |
Achmad Ramadhani Nurrachman |
Haris Heryadi |
Ade Irwansyah |
Cecep Saifulloh |
Ahmad Khamal Setiawan |
Darussalam |
Adi Lestari |
Ferza Nopan |
Eka Wahyudi |
Muhamad Feri |
Diki Kapriadi |
Mohamad Firmansyah |
Sufiyani |
Azrul Azis |
Syarif Hidayatulloh |
Ulfi |
Muiz Alfian |
Ardhian Pratama |
Galih Putranto |
Mohamad Fahrur Rizki |
Ismail Soleh |
Didi Afriadi |
Qaisul Alam Ade Supriyatna |
KELOMPOK KEDUA
Catur Budiyanto |
Noldi Andrian |
Megi Setiawan |
Eko Novianto |
Eka Sudrajat |
Imam Afandi |
Budi Utomo |
Wahyu Firmansyah |
Komar Nurjaman |
Riki Mardianto |
Qomarudin |
Ahmad Sulasikin |
Harry Purnomo |
Arif Sanjaya |
Ihwan |
Tri Teguh Setiawan |
Hairul Hairuji |
Iman Sarif |
Arif Kurniawan |
Risnurdin |
Jefri Al Amin |
Ali Fahmi |
Hanafi |
Ahmad Alfian |
Irfan Maulana |
Raden Icksan Kurniawan |
Rochmatullaoh Arifin |
Sulaeman |
Adhitya Isfa Goenendi |
Fachri Hafiedz |
Randi Irawan |
Tubagus Nurul Hidayatullah |
Asep Saifudin |
Sayfulloh |
Rizal Andika Putra |
Fahrul Syafei |
Chotibul Umam |
M. Anton Wijaya |
Sukron Amin |
Selasa, 01 November 2011
Motivasi Kerja Dalam Islam
Cobalah simak beberapa kutipan hadist dibawah ini. Anda bisa melihat bagaimana istimewanya bekerja mencari nafkah menurut sabda Nabi saw.
Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah Azza wajalla. (HR. Ahmad)
Luar biasa, dikatakan dalam hadits diatas bahwa mencari nafkah adalah seperti mujahid, artinya nilainya sangat besar. Allah suka kepada hambanya yang mau berusah payah mencari nafkah. Saya kira, ini lebih dari cukup sebagai motivasi kerja kita sebagai muslim. Bahkan, kita pun berpeluang mendapatkan ampunan dari Allah.
Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya ketrampilan kedua tangannya pada siang hari maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah. (HR. Ahmad)
Hukumnya Wajib
Mencari rezeki yang halal dalam agama Islam hukumnya wajib. Ini menandakan bagaimana penting mencari rezeki yang halal. Dengan demikian, motivasi kerja dalam Islam, bukan hanya memenuhi nafkah semata tetapi sebagai kewajiban beribadah kepada Allah setelah ibadah fardlu lainnya.
Mencari rezeki yang halal adalah wajib sesudah menunaikan yang fardhu (seperti shalat, puasa, dll). (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi)
Perlu diperhatikan dalam hadist di atas, ada kata sesudah. Artinya hukumnya wajib sesudah ibadah lain yang fardhu. Jangan sampai karena merasa sudah bekerja, tidak perlu ibadah-ibadah lainnya. Meski kita bekerja, kita tetap wajib melakukan ibadah fardhu seperti shalat, puasa, ibadah haji, zakat, jihad, dan dakwah. Jangan sampai kita terlena dengan bekerja tetapi lupa dengan kewajiban lainnya.
Jika Motivasi Kerja Sebagai Ibadah
Jika motivasi kerja kita sebagai ibadah, tentu yang namanya ibadah ada aturannya. Memang berbeda dengan ibadah ritual atau ibadah mahdhah, sebab bekerja sebagai ibadah ghair mahdhah. Artinya, dalam kaidah ushul Fiqh, kita memiliki kebebasan yang luas untuk bekerja selama tidak bertentangan dengan ajaran Islam.
Langkah pertama agar bekerja menjadi sebuah ibadah ialah harus diawali dengan niat, sebab amal akan tergantung niat. Niatkanlah bahwa bekerja sebagai salah satu ibadah kepada Allah.
Langkah kedua ialah pastikan dalam bekerja tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Untuk itu kita perlu memperhatikan:
- Apa yang dikerjakan? Untuk apa kita bekerja? Apakah kita bekerja untuk sesuatu yang dihalalkan oleh agama? Pastikan kita bekerja untuk sesuatu yang tidak bertentangan dengan ajaran agama Islam.
- Cara melakukan pekerjaan kita. Apakah cara-cara Anda bekerja sesuai dengan ajaran Islam? Bagaimana dengan pakaian, batasan antara laki-laki dan perempuan, dan sebagainya.
Etos Kerja Seorang Muslim
Jika tujuan bekerja begitu agung. Untuk mendapatkan ridha Allah Subhaanahu wa ta’ala, maka etos kerja seorang Muslim haruslah tinggi. Sebab motivasi kerja seorang Muslim bukan hanya harta dan jabatan, tetapi pahala dari Allah. Tidak sepantasnya seorang Muslim memiliki etos kerja yang lemah. Coba perhatikan diatas, ada kata-kata “susah payah” dan “kelelahan” yang menandakan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, dan jauh dari sifat malas.
Jadi, tidak ada kata malas atau tidak serius bagi seorang Muslim dalam bekerja. Motivasi kerja dalam Islam bukan semata mencari uang semata, tetapi serupa dengan seorang mujahid, diampuni dosanya oleh Allah SWT, dan tentu saja ini adalah sebuah kewajiban seorang hamba kepada Allah SWT.
Profesional dan Ahli
Dalam hadits diatas juga disebutkan kata profesional dan ahli. Jika motivasi kerja Anda sebagai ibadah, maka Anda akan melakukannya dengan sebaik mungkin. Anda akan terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda dalam bekerja. Anda terus belajar dan berlatih agar semakin hari menjadi semakin ahli dalam bekerja. Kemauan Anda untuk belajar dan meningkatkan kemampuan bisa dijadikan ukuran apakah motivasi kerja Anda untuk ibadah atau bukan.
‘Adil Dalam Bekerja
Salah satu bentuk profesional itu adalah ‘adil, yaitu menempatkan sesuatu pada tempatnya. Jika waktunya bekerja, Anda bekerja. Jika waktunya istirahat atau shalat, Anda bisa shalat dan istirahat. Jika tidak, maka bisa termasuk melakukan hal yang dzalim, tidak menempatkan sesuatu pada tempatnya. ‘Adil juga berarti, Anda bekerja sesuatu tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang Anda miliki.
Semoga motivasi kerja kita semua sebagai ibadah dan dibuktikan dengan melakukan pekerjaan sebaik mungkin.
dikutip dari : www.motivasi-islami.com